Saya
belajar, bahwa saya tidak dapat memaksa orang lain mencintai saya. Saya
hanya dapat melakukan sesuatu untuk orang yang saya cintai.
Saya belajar, bahwa butuh waktu bertahun-tehun untuk membangun kepercayaan dan hanya beberapa detik saja untuk menhancurkannya.
Saya belajar, bahwa sahabat terbaik bersama saya dapat melakukan banyak hal dan kami selalu memiliki waktu terbaik.
Saya belajar, bahwa orang yang saya kira adalah orang yang jahat justru
adalah orang yang membangkitkan semangat hidup saya kembali serta orang
yang begitu perhatian pada saya.
Saya belajar, bahwa
persahabatan sejati senantiasa tumbuh walau dipisahkan oleh jarak yang
jauh. Beberapa di antaranya melahirkan cinta sejati.
Saya
belajar, bahwa jika seseorang tidak menunjukkan perhatian seperti yang
saya inginkan, bukan berarti bahwa dia tidak mencintai saya.
Saya belajar, bahwa saya harus belajar mengampuni diri sendiri dan orang
lain, kalau tidak mau dikuasai perasaan bersalah terus-menerus.
Saya belajar, bahwa lingkungan dapat memengaruhi pribadi saya, tapi
saya harus bertanggung jawab untuk apa yang telah saya lakukan.
Saya belajar, bahwa dua menusia dapat melihat sebuah benda, tapi kadang dari sudut pandang yang bebeda.
Saya belajar, bahwa tidaklah penting apa yang saya miliki, tapi yang penting adalah siapa saya ini sebenarnya.
Saya belajar, bahwa tidak ada yang instant atau serba cepat di dunia
ini, semua butuh proses dan pertumbuhan, kecuali saya ingin sakit hati.
Saya belajar, bahwa saya harus memilih apakah menguasai sikap dan emosi atau sikap dan emosi itu yang menguasai diri saya.
Saya belajar, bahwa saya punya hak untuk marah, tetapi itu bukan berarti saya harus benci dan berlaku bengis.
Saya belajar, bahwa orang-orang yang saya kasihi justru sering di ambil segera dari kehidupan saya.
Selamat belajar.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Label
info
Label:
info
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar