bisa ditemukan dari berbagai ibadah ritual dalam
agama Islam. Salah satunya ialah hikmah dari
dzikir . Dzikir adalah salah satu pelatihan yang
hebat dalam melatih kualitas pribadi umat Islam
baik secara ukhrawi maupun duniawi. Kita akan
mendapatkan hasil ganda dari dzikir yang kita
lakukan.
Untuk memahami makna dzikir secara ukhrawi
mungkin kita perlu bertanya kepada ustadz Arifin
Ilham. Saat ini saya akan membahas bagaimana
hikmah dzikir terhadap kehidupan dunia kita.
Ternyata dzikir memberikan makna luar biasa
kepada kehidupan kita. Selain hati kita menjadi
lebih bening, dzikir akan melatih semangat kita
menjadi lebih dahsyat untuk meraih prestasi.
Seperti yang saya bahas dalam artikel Tumaninah
Dalam Shalat, ketenangan dalam melakukan
sesuatu akan memberikan kemampuan kita
mengendalikan pikiran kita. Jika kita melakukan
dzikir dengan khusyu' maka ini akan memberikan
latihan yang sangat luar biasa dalam pengendalian
pikiran kita.
Bukan hanya itu, makna yang terkandung dari
kalimat-kalimat dzikir akan masuk ke dalam
pikiran bawah sadar kita sehingga bisa
membentuk akhlaq mulia dalam kehidupan kita.
Jika kita melakukan dzikir dengan cara yang benar,
tenang, dan sambil menghayati setiap makna dari
semua yang kita ucapkan, maka ini adalah suatu
bentuk amalan yang sangat luar biasa.
Dengan dzikir bisa membuat kita menjadi Muslim
yang lebih shalih. Dengan dzikir bisa membuat kita
menjadi Muslim yang kuat, jenius, dan memiliki
motivasi tinggi dalam melakukan berbagai hal
dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita tidak akan
pernah malas lagi dalam melakukan berbagai
ibadah baik ibadah ritual dan ibadah muamalah.
Sungguh, dzikir adalah suatu metode yang sangat
hebat. Tidak ada metode yang dihasilkan oleh para
ahli pengembangan diri melebihi dzikir. Namun
sayang, sekali lagi, kita sering menyia-nyiakan
rahmat Allah yang telah diberikan kepada kita.
Masih banyak orang yang belum melakukan dzikir
dengan benar, bukti nyatanya ialah bagaimana
kualitas umat Islam saat ini.
Adalah benar kata para mujahid, bahwa
kemunduran umat Islam karena umatnya yang
meninggalkan ajaran agama Islam. Bukan agama
Islam yang menjadi masalah, tetapi karena justru
kita yang meninggalkan Islam dalam kehidupan
kita sehari-hari. Mungkin kita belum melakukan
ibadah yang melibat ruh kita. Marilah kita kembali
ke dalam ajaran Islam secara kaaffah, salah
satunya dengan rajin dzikir.
agama Islam. Salah satunya ialah hikmah dari
dzikir . Dzikir adalah salah satu pelatihan yang
hebat dalam melatih kualitas pribadi umat Islam
baik secara ukhrawi maupun duniawi. Kita akan
mendapatkan hasil ganda dari dzikir yang kita
lakukan.
Untuk memahami makna dzikir secara ukhrawi
mungkin kita perlu bertanya kepada ustadz Arifin
Ilham. Saat ini saya akan membahas bagaimana
hikmah dzikir terhadap kehidupan dunia kita.
Ternyata dzikir memberikan makna luar biasa
kepada kehidupan kita. Selain hati kita menjadi
lebih bening, dzikir akan melatih semangat kita
menjadi lebih dahsyat untuk meraih prestasi.
Seperti yang saya bahas dalam artikel Tumaninah
Dalam Shalat, ketenangan dalam melakukan
sesuatu akan memberikan kemampuan kita
mengendalikan pikiran kita. Jika kita melakukan
dzikir dengan khusyu' maka ini akan memberikan
latihan yang sangat luar biasa dalam pengendalian
pikiran kita.
Bukan hanya itu, makna yang terkandung dari
kalimat-kalimat dzikir akan masuk ke dalam
pikiran bawah sadar kita sehingga bisa
membentuk akhlaq mulia dalam kehidupan kita.
Jika kita melakukan dzikir dengan cara yang benar,
tenang, dan sambil menghayati setiap makna dari
semua yang kita ucapkan, maka ini adalah suatu
bentuk amalan yang sangat luar biasa.
Dengan dzikir bisa membuat kita menjadi Muslim
yang lebih shalih. Dengan dzikir bisa membuat kita
menjadi Muslim yang kuat, jenius, dan memiliki
motivasi tinggi dalam melakukan berbagai hal
dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita tidak akan
pernah malas lagi dalam melakukan berbagai
ibadah baik ibadah ritual dan ibadah muamalah.
Sungguh, dzikir adalah suatu metode yang sangat
hebat. Tidak ada metode yang dihasilkan oleh para
ahli pengembangan diri melebihi dzikir. Namun
sayang, sekali lagi, kita sering menyia-nyiakan
rahmat Allah yang telah diberikan kepada kita.
Masih banyak orang yang belum melakukan dzikir
dengan benar, bukti nyatanya ialah bagaimana
kualitas umat Islam saat ini.
Adalah benar kata para mujahid, bahwa
kemunduran umat Islam karena umatnya yang
meninggalkan ajaran agama Islam. Bukan agama
Islam yang menjadi masalah, tetapi karena justru
kita yang meninggalkan Islam dalam kehidupan
kita sehari-hari. Mungkin kita belum melakukan
ibadah yang melibat ruh kita. Marilah kita kembali
ke dalam ajaran Islam secara kaaffah, salah
satunya dengan rajin dzikir.
Komentar
Posting Komentar