Langsung ke konten utama

Belajar bisnis online


Pengen menerapkan ketiga cara berbisnis online sebagai berikut..semoga bisa terlaksana dengan baik tahun 2013 yang akan datang...semangat

1. Blog
Blog merupakan situs pribadi yang  simpel biasanya isi dari tulisan blog adalah cerita dan kisah si pemilik blog yang ditulis dalam blognya agar bisa dibaca penguna internet. Blog yang sangat sederhana ini jika dikelola secara profesional dan benar bisa mendatangkan keuntungan yang sangat besar lho bahkan bisa menghasilkan puluhan juta ruipah perbulanya. Biasanya penghasilan para bloger dari blognya didapat dari iklan yang dipasang di blog mereka.

2. Afilasi/Reseler
Afilasi atau Reseler adalah menjualkan produk orang lain natinya dari penjualan yang kamu lakukan kamu akan mendapatkan komisi biasa komisi yang didaptkan antar 10 – 50 persen tergantung dari pemilik produk berapa dia mau memberikan komisi ke afilasinya. Slah satu contoh situs yang bisa kau ikiti untuk menjadi afilasinya adalah Amazone atau clickbank kedua situs ini sudah jadi situs para marketier online untuk mencari uang. Jika ingin sukses di bisnis afilasi sebaiknya kamu belajar dulu dengan benar agar tidak merugi.

3 Toko Online
Jika kamu mebuka toko oflne atau memiliki produk yang bisa dijual apa alahnya jika produk kamu tersebut juga di jual di internet ingan pasanr internet itu menjangkau seluruh dunia sehinga peluang produk kamu untuk dibeli orang sangat besar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ETIKA ADMINISTRASI PUBLIK (DEFINISI, URGENSI, PERKEMBANGAN, DAN LANDASAN)

TUGAS TERSTRUKTUR ETIKA ADMINISTRASI PUBLIK (DEFINISI, URGENSI, PERKEMBANGAN, DAN LANDASAN) Disusun Oleh : KELOMPOK 1 Susanto P2FB12017 Regas Febria Yuspita P2FB12004 Rahmat Imanda P2FB12021 Ary Yuliastri P2FB12008 UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN MAGISTER ILMU ADMINISTRASI PURWOKERTO 2012 Etika Administrasi Publik (Definisi, Urgensi, Perkembangan, dan Landasan) Oleh : Kelompok 1 Pendahuluan Etika administrasi publik pertama kali muncul pada masa klasik. Hal ini disebabkan karena teori administrasi publik klasik (Wilson, Weber, Gulick, dan Urwick) kurang memberi tempat pada pilihan moral (etika). Pada teori klasik kebutuhan moral administrator hanyalah merupakan keharusan untuk menjalankan tugas sehari-hari secara efisien. Dengan diskresi yang dimiliki, administrator publik pun tidak hanya harus efisien, tapi juga harus d...

Efisiensi dan Efektivitas dalam Birokrasi

  Oleh Regas Febria Yuspita, S.Sos P2FB12004 [1] Pendahuluan Penerapan Good Governance saat ini baik di tingkat pusat maupun daerah harus berpegang teguh dengan prinsip efisiensi, dan efektivitas.   Penerapan prinsip efektivitas dan efisiensi ini dilakukan karena permasalahan penyelenggaraan pelayanan publik di Indonesia masih memiliki beberapa kelemahan seperti petugas pelayanan kurang responsif, kurang informatif kepada masyarakat, kurang accessible , kurang koordinasi, terlalu birokratis, kurang mau mendengar keluhan/saran/aspirasi masyarakat dan inefisien. Efektivitas dan efisiensi secara bersama-sama sangat perlu diterapkan dalam penerapan Good Governance , karena suatu yang efektif belum tentu efisien, demikian juga sebaliknya suatu yang efisien belum tentu efektif. Suatu pekerjaan yang efektif belum tentu efisien karena hasil dicapai itu telah menghabiskan banyak pikiran, tenaga, waktu, maupun benda lainnya. Hal ini disebabkan karena efektif adalah mel...

Kebijakan Publik yang Bermodel Inkremental

Oleh : Regas Febria Yuspita Model inkremental muncul merupakan kritik terhadap model rasional. Model incremental ini digunakan untuk menambah, mengurangi dan menyempurnakan program-program yang telah ada sebelumnya. Pada model ini para pembuat kebijakan pada dasarnya tidak mau melakukan peninjauan secara konsisten terhadap seluruh kebijakan yang dibuatnya. karena beberapa alasan, yaitu: 1.       Tidak punya waktu, intelektualitas, maupun biaya untuk penelitian terhadap nilai-nilai sosial masyarakat yang merupakan landasan bagi perumusan tujuan kebijakan. 2.       Adanya kekhawatiran tentang bakal munculnya dampak yang tidak diinginkan sebagai akibat dari kebijakan yang belum pernah dibuat sebelumnya 3.       Adanya hasil-hasil program dari kebijakan sebelumnya yang harus dipertahankan demi kepentingan tertentu 4.       Menghindari konflik jika harus melakukan proses n...