Selasa, 30 Oktober 2012

Membiasakan Berwudhlu (1)


Kebiasaan baikku yang sedang aku rutinkan adalah berwudhlu,

Kebiasaan ini mulai aku rutinkan sejak sebulan yang lalu..

Dengan wudhlu, rasa ngantuk, jenuhku hilang...
Tapi, sungguh perjuangan besar...
Karena kentut selalu menggangguku... :'(

Tiap saat kentut, padahal sebelumnya gak seperti ini..
Kata temanku, ini adl cobaan untuk membiasakan kebiasaan baik
Cobaan yg datang dari tubuhku,
Apakah aku akan bertahan dg kebiasaan ini atau tidak?
Tpi aku harus kuat, biarpun sehari bisa wudhlu ampe 20 kali tak apa
Yang penting mengalahkan setan..dan harus menang dengan cobaan ini
Menang agar kebiasaan ini bener2 menjadi kebiasaan yg tak bisa lepas dari aku
Istiqomah...

Wudhlu bagiku membuat hati dan pikiran menjadi bersih dan tenang.
Dan Alloh SWT berasa semakin dekat denganku
Berwudlu bukan hanya saat akan sholat
tetapi setiap saat dan setiap waktu
saya berwudhlu dan akan mengulangi wudhlu saya ketika batal (sebagaimana hal2 membatalkan wudhlu dan sholat)

Menurut saya ini kebiasaan baik,
Semoga kebiasaan saya ini tidak termasuk bid'ah
Alasan saya melakukannya karena saya ingin saja melakukannya, bukan karena untuk apapun..selain untuk Alloh SWT...

Saya percaya, sebagaimana apa yang telah saya baca, bahwa dg berwudlu dapat membuat wajah saya bercahaya ketika di akhirat nanti.
Ya saya ingin memiliki wajah bercahaya karena air wudlu
Wajah yang cantik merona, bersih berseri karena air wudhlu yang selalu tersiram dalam wajah dan anggota tubuh saya...

Beberapa sabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam…“Sesungguhnya umatku akan dipanggil pada hari kiamat nanti dalam keadaan dahi, kedua tangan dan kaki mereka bercahaya, karena bekas wudhu’.” (HR. Al Bukhari no. 136 dan Muslim no. 246)

Dapat dipastikan tak ada satu produk kecantikan pun yang mampu menandingi cahaya yang terpancar dari wajah orang-orang yang terjaga wudhu’nya. Karena cahaya dari air wudhu tak hanya dirasakan di dunia tapi di hari kiamat pun mereka akan mudah dikenali Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits, “Bagaimana engkau mengenali umatmu setelah sepeninggalmu, wahai Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam Seraya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab: “Tahukah kalian bila seseorang memiliki kuda yang berwarna putih pada dahi dan kakinya di antara kuda-kuda yang berwarna hitam yang tidak ada warna selainnya, bukankah dia akan mengenali kudanya? Para sahabat menjawab: “Tentu wahai Rasulullah.” Rasulullah berkata: “Mereka (umatku) nanti akan datang dalam keadaan bercahaya pada dahi dan kedua tangan dan kaki, karena bekas wudhu’ mereka.” (HR. Muslim no. 249)

Tak hanya partikel-partikel debu maupun noda polusi yang dapat dikikis dari wajah, wudhu’ pun dapat melakukan sesuatu yang tak dapat dilakukan oleh produk kecantikan manapun untuk dapat membasuh hal yang tak pernah luput dari manusia seperti ditegaskan dalam hadits Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, dari sahabat Anas bin Malik: “Setiap anak cucu Adam pasti selalu melakukan kesalahan. Dan sebaik-baik mereka yang melakukan kesalahan adalah yang selalu bertaubat kepada-Nya.” (HR Ahmad, Ibnu Majah, dan Ad Darimi)

Allah subhanahu wata’ala dengan rahmat-Nya yang amat luas, memberikan solusi yang mudah bagi kita untuk membersihkan diri dari noda-noda dosa, di antaranya dengan wudhu’. Hingga ketika seseorang selesai dari wudhu’ maka ia akan bersih dari noda-noda dosa tersebut. Dari sahabat Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila seorang muslim atau mukmin berwudhu’ kemudian mencuci wajahnya, maka akan keluar dari wajahnya tersebut setiap dosa pandangan yang dilakukan kedua matanya bersama air wudhu’ atau bersama akhir tetesan air wudhu’. Apabila ia mencuci kedua tangannya, maka akan keluar setiap dosa yang dilakukan kedua tangannya tersebut bersama air wudhu’ atau bersama akhir tetesan air wudhu’. Apabila ia mencuci kedua kaki, maka akan keluar setiap dosa yang disebabkan langkah kedua kakinya bersama air wudhu’ atau bersama tetesan akhir air wudhu’, hingga ia selesai dari wudhu’nya dalam keadaan suci dan bersih dari dosa -dosa.” (HR Muslim no. 244).

Selain itu, dengan selalu menjaga wudhu’ seseorang akan memperoleh kebahagiaan yang tak bisa diberikan produk kecantikan manapun, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Maukah kalian aku tunjukkan suatu amalan yang dengannya Allah akan menghapus dosa-dosa dan mengangkat derajatnya? Para sahabat berkata: “Tentu, wahai Rasulullah. Kemudian Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Menyempurnakan wudhu’ walaupun dalam kondisi sulit, memperbanyak jalan ke masjid, dan menunggu shalat setelah shalat, maka itulah yang disebut dengan ar ribath.” (HR. Muslim no. 251)
Siapa yang tak menginginkan wajah bercahaya yang mudah dikenali Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam? Siapa yang tak ingin dosa-dosanya dihapus dan derajatnya dinaikkan Allah? Saya yakin, semua umat Islam pasti menginginkannya.
Subhanallah! Kilauan mutiara hikmah dari kejadian usai shalat Maghrib itu kini ada di hadapan mata

vB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar