Rabu, 13 November 2013

Akhir dari sebuah cinta

Ini adalah sebuah kisah yang aku tulis sendiri. Tentang cintaku kepada pria lebih muda. entah kenapa ? aku begitu mencintainya meskipun aku belum pernah bertemu dengan dirinya. 

Tetapi mungkin hakikat diriku tak pernah berharga untuknya. Mungkin dia hanya menganggapku sebagai seorang kakak. Aku mencintainya, aku pun sering menangis untuknya. Menangis karena aku sadar cintaku tak mungkin mendapatkan kecerahan masa depan. Ya, aku lebih bahagia. Mungkin tepatnya berusaha bahagia walaupun derai air mata tak tertahankan. Aku ingin dia mencintai wanita yang lebih muda atau sebaya dengan dirinya. Wanita cantik sebagaimana wanita idaman dia. Wanita berakhlak mulia dan beragama bagus seperti lingkungan sekitarnya. Itu sangat baik untuknya daripada aku. Aku tak memiliki apapun yang telah aku sebutkan di atas.

Aku tidak memiliki akhlak mulia dan agamaku pun tak bagus, aku yang selalu menjerumuskan dia, aku tidak bisa membuat dia lebih baik saat bersamaku. Bukankah aku lebih baik pergi darinya?? Aku tidak ingin membuat dia galau apalagi berdosa. aku ingin dia kembali menjadi laki2 baik nan sholeh seperti saat belum mengenalku.

Selamat tinggal ade. Semoga engkau berjodoh dengan wanita impianmu. Wanita yang cantik jelita paras, agama dan akhlaknya. Umurnya pun sepantara atau lebih muda. Semoga kesuksesanpun selalu mengiringi hidupku, semua cita2 dan doa2mu dikabulkan Alloh SWT. Aamiin ya Rabb


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar